Tebing Tinggi | Indonesia Berkibar News -Walikota Tebing Tinggi Ir.H. Umar Zunaidi Hasibuan, MM
memimpin rapat koordinasi penanggulangan banjir di Kota Tebing Tinggi, Jum'at
(02-02-2018) bertempat di Ruang Data I Pemko Tebing Tinggi.
Turut hadir dalam rapat ini Kepala balai wilayah
sungai (BWS) Sumatera II ditjen sumber daya air Kementerian PU dan perumahan
rakyat Roy Panagom Pardede, ST beserta rombongan, Kajari Tebing Tinggi, Sekdako
Tebing Tinggi, Wakapolres Tebing Tinggi, OPD, camat dan Lurah terkait, Danramil
13 serta Kepala BPN Tebing Tinggi.
Walikota mengatakan bahwa rapat ini kita laksanakan
untuk menindaklanjuti dari upaya kita di dalam mencegah banjir yang sebelumnya
terjadi di Tebing Tinggi.
"Banjir ini bukan bersumber dari kita
melainkan dari Kabupaten Simalungun dan ada sungai-sungai di Tebing Tinggi ini
yang di lintasi oleh banjir tersebut diantaranya Sungai Padang, Bahilang,
Kelembah dan sibarau.Dan 4 sungai ini berakibat fatal bagi kita kalau sudah
banjir,"Jelas Beliau.
Selanjutnya H.Umar Zunaidi Hasibuan mengucapkan
terimakasih kepada BWS Sumatera II atas selesainya bendungan Bajayu dan kami
berharap bendungan yang lama segera dibongkar serta tanggul yang akan di bangun
nanti bisa lebih tinggi lagi.
"Dan Kami siap untuk mempermudah didalam
proses proyek pembangunan tanggul serta kepada para Lurah mulai lakukan
sosialisasi kepada masyarakat tentang pembebasan lahan, ganti rugi dan
pembongkaran, jangan lagi di beri izin orang membangun di daerah pembangunan
proyek,"ujar umar.
Terakhir kepada BPN Tebing Tinggi Walikota
mengharapkan dapat membantu mempermudah di dalam pembebasan lahan dan
kepemilikan status lahan tersebut.
Selanjutnya Kepala BWS Sumut II dalam paparannya
menyampaikan agar dilakukan koordinasi dengan Pemkab Serdang bedagai terkait
pelaksanaan shortcut dari sungai Bahilang ke Sungai Sigiling dan pembuatan
tanggul di hilir sungai Padang mengingat lokasi tersebut berada di serdang
bedagai.
"Dan perlu segera melakukan koordinasi oleh
Pemerintah Kota terkait dengan pelaksanaan kegiatan pembebasan lahan di Kota
Tebing Tinggi," jelasnya.
Lanjut Roy Panagom Pardede di dalam
paparannya, adapun rencana kegiatan proyek pembangunan yang akan dilakukan
diantaranya normalisasi sungai sigiling, pembuatan tanggul parapet dan tanggul
tanah di pinggiran sungai Padang, Bahilang, Kelembah dan
sibarau dengan total luas lahan yang dibutuhkan kurang lebih 90, 6 Ha.(toron/zul)