Batu Bara| SNN - Pemerintah Kabupaten Batu Bara mengirim sekitar 6 (enam) truk bantuan untuk korban banjir bandang dan bencana alam di sejumlah daerah, yakni Kabupaten Tapanuli Tengah, Kota Sibolga, Kota Padang Sidempuan, Kabupaten Tapanuli Selatan, Kabupaten Langkat, hingga Provinsi Aceh. Bantuan dilepas dari Kantor Bupati Batu Bara, Lima Puluh, Kamis (11/12/2025).
Bupati Batu Bara H. Baharuddin Siagian, S.H., M.Si., menyampaikan terima kasih kepada masyarakat yang telah berpartisipasi mengumpulkan kebutuhan pokok seperti air mineral, mie instan, beras, pakaian layak pakai, serta obat-obatan dan vitamin. Baznas Batu Bara turut menyalurkan bantuan berupa pembalut wanita dan makanan ikan kaleng.
Baharuddin menjelaskan, sebagian akses menuju wilayah terdampak masih belum sepenuhnya aman. Pemkab terus berkoordinasi dengan Balai Besar Jalan Nasional agar seluruh bantuan dapat terkirim paling lambat Senin, 15 Desember 2025.
Selain bantuan logistik, Pemkab Batu Bara juga memasak makanan khas daerah, kepah sere, untuk dikirim ke lokasi bencana bertepatan dengan HUT ke-19 Pemkab Batu Bara. Hidangan ini dipilih karena memiliki ketahanan lama sehingga aman untuk distribusi jarak jauh.
“Kita akan memasak makanan khas Batu Bara yaitu kepah sere. Kepah sere akan dimasak sebanyak 1 (satu) ton yang nantinya akan kita sumbangkan kepada saudara-saudara kita yang mengalami bencana alam yang cukup berat,” ujar Bupati Baharuddin.
“Mengapa kepah sere? Karena ini seperti rendang, kepah sere bisa tahan lama dengan proses dan packaging yang baik,” jelasnya lagi.
Ia turut menyampaikan bahwa Batu Bara sendiri mengalami dampak bencana. “Kabupaten Batu Bara juga terdampak dari bencana alam, ada jembatan dan infrastruktur jalan yang putus tetapi tidak terlalu berat. Ada 8 kecamatan yang terkena musibah,” jelasnya.
Dalam rangka HUT ke-19, Pemkab Batu Bara juga akan menggelar zikir dan doa untuk keselamatan bangsa di Aula Kantor Bupati. Baharuddin berharap seluruh bantuan dan kegiatan ini dapat meringankan beban dan memberikan manfaat besar bagi masyarakat terdampak bencana serta menjadi bukti nyata solidaritas dan kepedulian masyarakat Batu Bara.(ans)
