Medan | SNN - Saya Kutip dari salah satu berita Media Online yang Ber Unit Di Polda Sumut " Terkait pemberitaan di salah satu Media Online yang mempertanyakan Anggaran Pagu Bidang Humas (Kepala Bidang Hubungan Masyarakat) Polda Sumut 2019. Yang menjadi POLEMIK salah satu Wartawan Online Unit Polda Sumut dengan Pihak Humas Polda Sumut. Pasalnya, "DIDUGA TIDAK TRANSPARANSI. Kemudian, ketika dikonfirmasi lewat WhatsApp kepada yang bersangkutan, baik Kabid Humas maupun Kasubbid Penmas (Kepala Sub Bidang) Polda Sumut, tidak mau menanggapi atau tidak merespon untuk memberi keterangan ataupun penjelasan prihal tersebut yang sampai ke telinga Kapolda Sumut Irjen. Pol. Drs. Martuani Sormin Siregar, M.si., " ini yang saya kutip sedikit dari Media Online tersebut.
Terkait pemberitaan di salah satu Media Online yang mempertanyakan Anggaran Pagu Akhir tahun 2019 Humas Polda Sumut. Saat di konfirmasi Melalui KASUBBIT PENMAS Polda Sumut AKBP. MP. Nainggolan, Pihak Humas Polda Sumut sudah menggunakan Anggaran Pagu Akhir tahun 2019 sesuai prosedur dan bisa di pertanggung jawabkan. Contoh Anggaran digunakan untuk Biaya Tenda, Sound system, Snack, Cetak Buku Realis Akhir Tahun sesuai Prosedur,Kamis(23-01-2020)
Adapun Cendera Mata ataupun Uang yang kami keluarkan untuk Wartawan Pada Relis Akhir Tahun adalah kebijakan Humas Polda Sumut, dari pihak Humas tidak mengeluarkan Anggaran Akhir Tahun Buat Wartawan maupun itu berbentuk barang ataupun berupa Uang , itu bukan Hak Wartawan, yang Humas berikan kepada Wartawan yang meliput itu hanya kebijakan Humas dan itu bukan hak Wartawan. Sekali lagi Jelas Kasubbit Penmas Polda Sumut. Adapun sisa anggaran kita pulangkan ke Negara, tapi Anggaran Tersebut tidak Tersisa untuk tahun 2019.
"Kita di sini ada Irwasda Polda Sumut yang mengawasi, dan sudah dua kali dalam Setahun pihak Irwasda Polda Sumut melakukan pemeriksaan ke Humas. Bukan saja Irwasda Polda Sumut, Irwasda Pusat juga datang dua kali dalam Setahun untuk memeriksa Anggaran yang kita Gunakan," Jelas MP Nainggolan.
Menanggapi berita online tersebut " Dia itu goblok, tidak konfirmasi Langsung lebih detail tentang Anggaran, dan dia tidak mengerti, seharusnya dia bertanya terlebih dahulu baru menulis," Jelas singkat Kasubbit Penmas. (arj)