Medan | SNN-
Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi menyambut baik dan
mendukung penuh digelarnya Kejuaraan Indonesia Skate Series II Medan
Inline Skate (MIS) Open 2019 di Lapangan Cadika Pramuka yang dijadwalkan
awal April mendatang. Selain untuk mengembangkan dan memasyarakatkan
olahraga sepatu roda di Kota Medan, event ini juga diharapkan dapat
melahirkan atlet sepatu roda handal yang dapat mengharumkan nama ibukota
Provinsi Sumatera Utara di tingkat nasional maupun internasional.
Dukungan ini disampaikan langsung Wali Kota ketika merima kunjungan jajaran Panitia Indonesia Roller Skate Serie II MIS Open 2019 di Rumah Dinas Wali Kota Jalan Sudirman Medan, Selasa (19-02-2019). Apalagi ungkap Wali Kota, MIS Open 2019 kembali memperebutkan Wali Kota CUP 3 dan kali ini bertaraf internasional karena sejumlah atlet dari mancanegara menyatakan kesediaan untuk ikut serta.
“Kita menyambut baik dan mendukung penuh digelarnya kembali Kejuaraan Indonesia Skate Series II MIS Open 2016. Selain mengembangkan dan memasyarakat olahraga sepatu roda, kita berharap akan lahir atlet sepatu roda tangguh dari Kota Medan. Di samping itu event ini tentunya sangat mendukung upaya Pemko Medan untuk menggeliatkan pariwisata, sebab pesertanya berasal dari sejumlah kota di Indonesia dan mancanegara.Dispora, Dinas Kebersihan Pertamanan, Dinas Perumahan,Kawasan Permukiman dan Penataan Ruang serta Dinas Pekerjaan Umum untuk saling bersinergi, guna membenahi tempat yang akan digunakan untuk menggelar MIS Open 2019 di Lapangan Cadika Pramuka sesuai tupoksinya masing-masing,” ujarnya meningatkan.
Sementara itu M Edison Ginting selaku Ketua Panitia jajaran Panitia Indonesia Roller Skate Serie II MIS Open 2019 menguncapkan terima kasih atas sambutan dan dukungan penuh Wali Kota. Dikatakan Ginting, MIS Open 2019 akan diikuti sekitar 600 atlet sepatu roda. Selain Kota Medan, atlet sepatu roda dari sejumlah kota di Tanah Air telah menyatakan kesediaan untuk mengikuti MIS Open 2019.
"Berdasarkan hasil konfirmasi terakhir, jelas Ginting, atlet sepatu roda dari mancanegara seperti India, Taipei, Singapura, Malaysia dan Philipina juga mengatakan akan ikut serta. “Untuk atlet sepatu roda dari New Zealand, tinggal menunggu kabar. Undangan telah kita sampaikan, mudah-mudahan mereka ikut serta sehingga MIS Open 2019 semakin meriah lagi,” papar Ginting.
“Yang lebih penting lagi, kami mengharapkan agar Bapak Wali kota dapat membantu menyediakan tribun untuk tempat penonton dan ruang ganti bagi atlet sepatu roda. Sebab, tribun penonton dan ruang ganti belum ada. Padahal kedua sarana ini harus dimiliki sebagai salah satu persayaratan untuk mengelar kejuaraan sepatu toda bertaraf internasional,” harapnya. (torong/fit)
Dukungan ini disampaikan langsung Wali Kota ketika merima kunjungan jajaran Panitia Indonesia Roller Skate Serie II MIS Open 2019 di Rumah Dinas Wali Kota Jalan Sudirman Medan, Selasa (19-02-2019). Apalagi ungkap Wali Kota, MIS Open 2019 kembali memperebutkan Wali Kota CUP 3 dan kali ini bertaraf internasional karena sejumlah atlet dari mancanegara menyatakan kesediaan untuk ikut serta.
“Kita menyambut baik dan mendukung penuh digelarnya kembali Kejuaraan Indonesia Skate Series II MIS Open 2016. Selain mengembangkan dan memasyarakat olahraga sepatu roda, kita berharap akan lahir atlet sepatu roda tangguh dari Kota Medan. Di samping itu event ini tentunya sangat mendukung upaya Pemko Medan untuk menggeliatkan pariwisata, sebab pesertanya berasal dari sejumlah kota di Indonesia dan mancanegara.Dispora, Dinas Kebersihan Pertamanan, Dinas Perumahan,Kawasan Permukiman dan Penataan Ruang serta Dinas Pekerjaan Umum untuk saling bersinergi, guna membenahi tempat yang akan digunakan untuk menggelar MIS Open 2019 di Lapangan Cadika Pramuka sesuai tupoksinya masing-masing,” ujarnya meningatkan.
Sementara itu M Edison Ginting selaku Ketua Panitia jajaran Panitia Indonesia Roller Skate Serie II MIS Open 2019 menguncapkan terima kasih atas sambutan dan dukungan penuh Wali Kota. Dikatakan Ginting, MIS Open 2019 akan diikuti sekitar 600 atlet sepatu roda. Selain Kota Medan, atlet sepatu roda dari sejumlah kota di Tanah Air telah menyatakan kesediaan untuk mengikuti MIS Open 2019.
"Berdasarkan hasil konfirmasi terakhir, jelas Ginting, atlet sepatu roda dari mancanegara seperti India, Taipei, Singapura, Malaysia dan Philipina juga mengatakan akan ikut serta. “Untuk atlet sepatu roda dari New Zealand, tinggal menunggu kabar. Undangan telah kita sampaikan, mudah-mudahan mereka ikut serta sehingga MIS Open 2019 semakin meriah lagi,” papar Ginting.
“Yang lebih penting lagi, kami mengharapkan agar Bapak Wali kota dapat membantu menyediakan tribun untuk tempat penonton dan ruang ganti bagi atlet sepatu roda. Sebab, tribun penonton dan ruang ganti belum ada. Padahal kedua sarana ini harus dimiliki sebagai salah satu persayaratan untuk mengelar kejuaraan sepatu toda bertaraf internasional,” harapnya. (torong/fit)