Medan | SNN -
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LH) Republik Indonesia Dr Ir
Siti Nurbaya Bakar MSc me-launching Medan Zero Waste City 2020 dalam
acara peringatan Hari Bumi Sedunia Tingkat Nasional di Lapangan Merdeka
Medan, Minggu (22-04-2018).
Dengan
launching yang dilakukan tersebut, Medan diharapkan sebagai kabupaten
maupun kota terdepan dalam penerapan program Zero Waste City di
Indonesia.
Selain launching Medan Zero Waste City 2020, peringatan Hari
Bumi juga dimeriahkan dengan karnaval, upacara, pelepasan selubung
mural tagline Medan Zero Waste City 2020, pemberin hadiah kepada aktifis
dan pemerhati lingkungan, bazar, pembangiam bibit tanaman serta
panggung hiburan rakyat dengan menghadiri penyanyi ibukota Shandy
Sondoro.
Menteri
LHK dalam sambutannya mengatakan, sngat penting sekali menjaga dan
merawat bumi. Sebab, tidak ada alternatif tempat tinggal lain di alam
semesta ini, kecuali planet bumi. Oleh karenanya dituntut peran dan
perhatian semua pihak sehingga lahir gerakan bersama guna mewujudkan
bumi yang nyaman untuk dihuni.
Menteri
LHK sangat mengapresiasi Pemko Medan yang telah menunjukkan perannya
menjadi tuan rumah dalam penyelenggaraan peringatan Hari Bumi ini.
Melihat tingginya antusias kehadiran masyarakat serta para aktivis
lingkungan, dia menilai telah terjalin sinergis antara aktivis
lingkungan dan Pemko Medan dalam menjaga lingkungan hidup bersama.
Sebelumnya,
Wali Kota Medan Drs. H T Dzulmi Eldin S MSi mengungkapkan, peringatan
Hari Bumi merupakan perwujudan refleksi akan keadaan bumi. Saat ini,
ungkapnya, usia bumi kian menua dan semakin banyak pula beban yang
dipikulnya sehingga perlu selalu dijaga dan dirawat.
Dikatakan
Wali kota, salah satu langkah kongkrit untuk mengurangi beban polusi
bagi bumi adalah dengan memenej sampah, sehingga pencemaran di atas bumi
dapat ditekan. Untuk itulah, lanjut Wali Kota, Peringatan Hari Bumi ini
disatukan komitmen dan tekad bersama dalam upaya mewujudkan program
Medan Waste City . (torong/fit)