Medan | Indonesia Berkibar News - Kuburan Muslim berlokasi Jalan Halat-Medan, dipinggir jalan besar Kota Medan, kondisinya ekstra memperihatinkan. Pasalnya, kuburan yang telah ada sejak zaman penjajahan, layaknya "hutan muda". Kalau sudah dibilang macam hutan muda, udah dapatlah dibayangkan. Tak payah untuk dirinci detail.
Jika boleh dibandingkan ,dengan kuburan Muslim yang ada di kota Medan- sekitarnya. maka Kuburan Muslim Jalan Halat ini ter"parah".
Memang , ada kalanya dilakukan pembersihan semak belukar di tempat peristirahatan "abadi" umat Muslim berdomisili sekitar pekuburan tersebut . oleh para keluarga dibantu anak anak, remaja mau pun lelaki dewasa untuk mencari makam sanak keluarga penziarah, tuk mendapatkan sedikit imbalan rupiah dari keluarga yang mencari makam plus membersihkan.
Pada umumnya, pembersihan dilakukan menjelang Bulan Suci Ramadhan. Itu pun tak seluruh areal bersih. Karena, ada juga tak ada keluarga menziarahi. Mungkin keluarga alm sudah hijrah ke daerah lain.
Dalam konteks kondisi perkuburan Jalan Halat ini, masyarakat yang "berkepentingan" terhadap "rumah abadi" dilindungi pohon bunga Kamboja tua. sangat mohon kepada penguasa Kota Medan bapak Walikota Haji Tengku Dzulmi Eldin, bapak wakil walikota Medan bapak Haji Akhyar Nasution, berilah perhatian SERIUS supaya pekuburan Jalan Halat=Medan , "cerah" sepanjang hari seperti pekuburan Muslim lainnya di kota yang bapak pimpin. Moga Allah membalas kemurahan hati kedua penguasa kota ini. Amin. (bundo)