Gubernur Sumut Terima Penghargaan Tertinggi Dari Menteri Keuangan Kanwil DJPB Sumut Luncurkan e-Medan -->

Gubernur Sumut Terima Penghargaan Tertinggi Dari Menteri Keuangan Kanwil DJPB Sumut Luncurkan e-Medan

Kamis, 02 November 2017

Medan | Indonesia Berkibar News - Gubernur Sumatera Utara Dr Ir H Tengku Erry Nuradi MSi menerima penghargaan tertinggi dari Menteri Keuangan (Menkeu) RI Sri Mulyani. Penghargaan ini diberikan Menkeu melalui Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Ditjen Perbendaharaan (DJPB) Provinsi Sumut Bakhtaruddin disela-sela Rapat Koordinasi Pemerintah Daerah Tahun anggaran 2017 di Hotel Santika Medan, Selasa (31-10-2017).

Selain Pemprov Sumut, 11 Kabupaten Kota di Sumut yang juga meraih WTP juga menerima penghargaan dari Menkeu yang diserahkan Gubsu Erry Nuradi disaksikan Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Ditjen Perbendaharaan (DJPB) Provinsi Sumut Bakhtaruddin dan Kepala Perwakilan BPK RI Sumut VM Ambar Wahyuni,Perwakilan unsur Forkompimda Sumut, Walikota Medan, Walikota Pematang Siantar, Walikota Binjai, Walikota Tebing Tinggi, Walikota Sibolga, Bupati Labuhan Batu Utara (Labura), Tapanuli Selatan (Tapsel), Tapanuli Utara (Taput), Toba Samosir dan dan Pakpak Bharat.

"Pemberian penghargaan ini disamping Presiden juga diberikan oleh Menteri Keuangan. Ini merupakan penghargaan tertinggi dari Menteri Keuangan. Tahun 2017 ini ada 12 daerah Kabupaten Kota di Sumut termasuk Provinsi yang menerima opini wajar tanpa pengecualian (WTP) dari BPK. Ini merupakan keberhasilan Pemda dalam menyusun laporan keuangan sesuai dengan norma atau standar yang ditetapkan sehingga memperoleh opini terbaik dari BPK,"ujar Bakhtaruddin.

Lebih lanjut dikatakan Bakhtaruddin selain penyerahan penghargaan Tertinggi Menkeu RI atas laporan keuangan Pemda, Rakor Pemerintah Daerah Tahun anggaran 2017 juga dilakukannya penandatangan MOU antara pemerintah daerah dan Kementerian Keuangan yang diwakili Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov Sumut, penyerahan piagam penghargaan Pemda terbaik, penyerahan piagam penghargaan Satker terbaik dalam pengelolaan keuangan negara, dan peluncuran aplikasi e-Medan.

"Menurut data empiris Jenis usaha UMKM dinilai mampu menyediakan 97,2% lapangan kerja dan mampu menyumbangkan 59,1% terhadap PDB. Artinya usaha ini memiliki peran strategis untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, mengurai pengangguran dan pengentasan kemiskinan,"terangnya.

Sementara itu Gubsu Erry Nuradi mengatakan bahwa pemberian penghargaan tertinggi Menteri Keuangan kepada Daerah-daerah yang berhasil meraih Opini WTP dari BPK merupakan hal yang positif. Penghargaan ini lanjut Gubsu hendaknya dapat memotivasi daerah-daerah lain untuk terus berkompetisi secara sehat sehingga meningkatkan kinerjanya.

"Ini adalah suatu hal yang sangat baik sekali. Sekarang merupakan zaman teknologi, serba cepat dan akurat. Tentunya hal tersebut hanya bisa dilakukan dengan aplikasi-aplikasi berbasis teknologi. Makanya kami terima kasih atas peluncuran aplikasi e-Medan. Semoga bisa segara dapat dimanfaatkan oleh seluruh Kabupaten Kota dan Provinsi di Sumut,"pungkasnya.(bundo)