Medan| SNN - Pembukaan Islamic Banking
Vaganza (IBV) 2019 berlangsung semarak dan ramai dikunjungi masyarakat
di Atrium Plaza Medan Fair, Jalan Jenderal Gatot Subroto Medan, Jumat
(20-09-2019). Sebab, event yang diadakan oleh Otoritas Jasa Keuangan
(OJK) RI tersebut menghadirkan sebanyak 20 pelaku dan industri jasa
keuangan syariah lewat stand-stand yang didirikan. Tujuannya guna
memberi wadah bagi masyarakat untuk mencari dan menggali informasi
tentang industri jasa keuangan syariah secara lebih detail dan mendalam.
Event
yang berlangsung selama 3 hari tersebut dibuka Kepala Kantor OJK
Regional 5 Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) Yusuf Ansori. Di kesempatan
ini Wali Kota Drs H T Dzulmi Eldin S MSi MH hadir diwakili Kepala Badan
Pengelolaan Keuangan & Aset Daerah (BPKAD) Kota Medan Ahmad Sofyan.
Selain itu, mantan Gubernur Sumut T Erry Nuradi selaku Ketua Umum
Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Sumut dan para kepala cabang (kacab)
sejumlah bank yang berpartisipasi seperti Bank Sumut Syariah, Bank BNI
Syariah, Bank BRI syariah dan Bank Muamalat syariah turut hadir dalam
kesempatan tersebut.
Kepala Kantor OJK Regional 5 Sumbagut Yusuf
Ansori dalam sambutannya mengatakan, Kota Medan menjadi kota ke tiga
digelarnya IBV. Sebelumnya, jelas Yusuf di Kota Balikpapan dan
Palembang, IBV telah lebih dahulu digelar. Namun, Yusuf mengaku senang
melihat sambutan antusias warga Kota Medan yang luar biasa terhadap IBV.
Hal ini menunjukkan bahwa trend ekonomi dan industri jasa keuangan
syariah di Kota Medan maju dan berkembang secara signifikan.
‘’Kota
Medan menjadi kota ke tiga digelarnya IBV. Kami memiliki alasan dan
melihat pertumbuhan ekonomi dan jasa industry keuangan syariah di sini
terus berkembang pesat. Oleh karenanya, kegiatan ini menjadi wadah baik
bagi seluruh masyarakat Kota Medan yang ingin mengetahui secara rinci
dan mendalam tentang industri jasa keuangan syariah yang mungkin selama
ini masih belum diketahui dan dipahami secara jelas,’’ kata Yusuf.
Sementara
itu, Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S Msi MH diwakili Kepala
BPKAD Kota Medan Ahmad Sofyan menyampaikan apresiasi atas
terselenggaranya kegiatan yang mengsung tema ‘’Serunya Bertransaksi
Syariah’’ tersebut. Dirinya menilai kegiatan ini menjadi wadah promosi
yang edukatif bagi masyarakat sehingga dapat mengetahui berbagai hal
terkait ekonomi syariah.
"Kami (Pemko Medan) mengapresiasi
digelarnya IBV. Sebab, ini menjadi langkah baik dalam mengedukasi
masyarakat guna terhindar dari kekeliruan ketika dan akan memilih jasa
perbankan. Semoga seluruh acara dapat berjalan lancar dan masyarakat
semakin memahami industry jasa keuangan syariah secara real, luas dan
terbuka dan mampu meningkatkan serta memajukan industri jasa keuangan
syariah Kota Medan ,’’ harapnya.(torong/fit)