Medan | SNN – Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi menerima
kunjungan Dirut PDAM Tirtanadi Sumut Sutedi Raharjo dan United States
Agency International Development Indonesia Urban Water, Sanitation and
Hygiene Penyehatan Lingkungan untuk Semua (USAID IUWASH PLUS) di Rumah
Dinas Wali Kota Jalan Sudirman Medan, Kamis (04-01-2018).
Kunjungan ini dilakukan terkait dengan peresmian tempat penampungan
dan pengolahan limbah tinja di Jalan Cemara, Selasa (09-01-2018).
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI direncanakan yang
akan meresmikannya. Diharapkan, Wali Kota bisa hadir dalam peresmian
tersebut.
Dikatakan Sutedi, PDAM Tirtanadi bekerjasama USAID IUWASH membuat tempat penampungan limbah tinja di kawasan Jalan Cemara guna menampung seluruh limba tinja masyarakat Kota Medan. Oleh karenanya dengan adanya tempat penampungan dan pengolahan limbah tinja yang dibangun dengan menggunakan dana APBN ini, jelas Sutedi, mobil tinja bisa membuang ke tempat tersebut. “Alhamdulillah tempatnya sudah selesai dibangun dan dipergunakan. Malah beberapa mobil tinja milik Dinas Kebersihan dan Pertamanan sudah membuang ke sana,” kata Sutedi.
Menurut Sutedi, kehadiran tempat penampungan dan pengolah limbah ini sangat penting dalam upaya penyelamatan lingkungan (sanitasi). Dengan asumsi penduduk Kota Medan saat ini sekitar 2,5 juta jiwa, dimana masing-masing perjiwa membuang tinja sekitar 0,5 kg perhari, maka sudah ribuan ton tinja yang dihasilkan dalam sehari.
“Tentunya ini harus disikapi, salah satunya dengan pembangunan tempat penampungan dan pengolahan limbah tinja. Kita nantinya akan bekerjasama dengan Dinas Kebersihan dan Pertamanan untuk menyedot limbah tinja masyarakat. Tinja itu selanjutnya kita olah menjadi aman dan diusahakan menjadi sumber energi ke depannya seperti briket maupun pupuk yang ada baku mutunya,” jelasnya.
“Tempat penampungan dan pengolah limbah tinja ini sudah selesai dibangun. Jadi kedatangan kita kemari untuk mengundang Bapak Wali Kota hadir untuk mendampingi Bapak Menteri PUPR meresmikannya,” ungkapnya.
Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi didampingi sejumlah pimpinan OPD terkait di lingkungan Pemko Medan, sangat mengapresiasi atas kehadiran tempat pembuangan dan pengolah limbah tinja tersebut. Dengan demikian tempat itu nantinya dapat menampung seluruh tinja warga Kota Medan.
“Kami menyambut baik program ini. Diharapkan tempat ini dapat menampung seluruh limbah tinja warga Medan. Apalagi ada rencana limbah tinja itu akan diolah menjadi sumber energi seperti briket maupun pupuk,” kata Wali Kota.(torong/fit)
Dikatakan Sutedi, PDAM Tirtanadi bekerjasama USAID IUWASH membuat tempat penampungan limbah tinja di kawasan Jalan Cemara guna menampung seluruh limba tinja masyarakat Kota Medan. Oleh karenanya dengan adanya tempat penampungan dan pengolahan limbah tinja yang dibangun dengan menggunakan dana APBN ini, jelas Sutedi, mobil tinja bisa membuang ke tempat tersebut. “Alhamdulillah tempatnya sudah selesai dibangun dan dipergunakan. Malah beberapa mobil tinja milik Dinas Kebersihan dan Pertamanan sudah membuang ke sana,” kata Sutedi.
Menurut Sutedi, kehadiran tempat penampungan dan pengolah limbah ini sangat penting dalam upaya penyelamatan lingkungan (sanitasi). Dengan asumsi penduduk Kota Medan saat ini sekitar 2,5 juta jiwa, dimana masing-masing perjiwa membuang tinja sekitar 0,5 kg perhari, maka sudah ribuan ton tinja yang dihasilkan dalam sehari.
“Tentunya ini harus disikapi, salah satunya dengan pembangunan tempat penampungan dan pengolahan limbah tinja. Kita nantinya akan bekerjasama dengan Dinas Kebersihan dan Pertamanan untuk menyedot limbah tinja masyarakat. Tinja itu selanjutnya kita olah menjadi aman dan diusahakan menjadi sumber energi ke depannya seperti briket maupun pupuk yang ada baku mutunya,” jelasnya.
“Tempat penampungan dan pengolah limbah tinja ini sudah selesai dibangun. Jadi kedatangan kita kemari untuk mengundang Bapak Wali Kota hadir untuk mendampingi Bapak Menteri PUPR meresmikannya,” ungkapnya.
Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi didampingi sejumlah pimpinan OPD terkait di lingkungan Pemko Medan, sangat mengapresiasi atas kehadiran tempat pembuangan dan pengolah limbah tinja tersebut. Dengan demikian tempat itu nantinya dapat menampung seluruh tinja warga Kota Medan.
“Kami menyambut baik program ini. Diharapkan tempat ini dapat menampung seluruh limbah tinja warga Medan. Apalagi ada rencana limbah tinja itu akan diolah menjadi sumber energi seperti briket maupun pupuk,” kata Wali Kota.(torong/fit)