Dewan Minta Awasi Penduduk Luar Negeri Datang Menjelang Pemilu -->

Dewan Minta Awasi Penduduk Luar Negeri Datang Menjelang Pemilu

Jumat, 08 Februari 2019

Medan | SNN - Anggota DPRD Medan M Nasir meminta agar Pemerintah Kota Medan melalui aparatur terkecilnya, yakni kepala lingkungan meningkatkan pengamanan di lingkungan sekitar. Hal ini terkait ditemukannya ratusan imigran ilegal berkewarganegaraan Myanmar dan Bangladesh di salah satu ruko, Jalan Pantai Barat, Medan Helvetia.

 “Apalagi ini menjelang pemilu, harus diantisipasi adanya penduduk luar yang datang. Pemerintah dan pihak kepolisian saling bersinergi agar cepat terdeteksi kalau ada warga lain yang bukan penduduk asli di sana,”kata Sekretaris Komisi A DPRD Medan yang membidangi pemerintahan ini, Kamis (07-02)-2019).

Nasir juga mengingatkan pihak imigrasi untuk segera tanggap dengan keberadaan warga negara asing di Kota Medan. Mengingat adanya ditemukan ratusan imigran ilegal baru-baru ini, namun kasus tersebut bukan pertama kali terjadi. “Sudah sering ditemukan adanya imigran ilegal, baiknya pihak imigrasi melakukan tindakan tegas,”tukasnya.

Contoh kasus, seperti Paluh Kurau, Hamparan Perak. Ratusan tenaga kerja asing (TKA) pria dan wanita asal China dipekerjakan pada proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) di kawasan Hamparan Perak. Keberadaan ratusan pekerja asing ini menjadi soalan lantaran pihak proyek tak memberdayakan warga sekitar sebagai pekerja.

 “Harusnya keberadaan tenaga kerja asing ini dideteksi sedari awal. Disinilah peran kepling, karena mereka yang lebih mengetahui mengenai warga-warga di lingkungannya. Kalau TKA asal Myanmar dan Bangladesh itu karena mereka terusir dari negaranya, atau ada konflik di sana. Sehingga mereka mencari perlindungan di negara lain. Sedangkan TKA asal China, sebagian dari mereka datang kemari karena dipekerjakan. Kasus ini yang harus segera disikapi dan ditindak tegas oleh pihak imigrasi,”tegasnya.(torong/fit)