Lombok | IBN -DPRD Lombok Barat saat ini sedang menguji coba penyiaran informasi secara audio visual, yakni dengan menggagas TV Parlemen.
Sekretaris DPRD Lombok Barat Isnanto Karyawan menceritakan bahwa ide ini merupakan masukan dari para jurnalis Lombok Barat.
Kepada puluhan jurnalis unit DPRD Medan yang sedang berkunjung ke DPRD Kabupaten Lombok Barat, Isnanto mengungkapkan belum ada anggaran untuk pengoperasian TV Parlemen, sehingga pihaknya menggunakan media sosial facebook untuk menyebarluaskan informasi.
"Belum ada anggaran untuk TV Parlemen, jadi kami menggunakan facebook. Setengah warga Lombok Barat sudah aktif bermedia-sosial," ucap Isnen di Ruang Rapat Paripurna DPRD Lombok Barat, Kamis (5/10).
TV Parlemen akan menyiarkan berbagai aktivitas DPRD seperti Rapat Paripurna, Rapat Pansus, dan dialog dengan para eksekutif atau pemerintah Kabupaten Lombok Barat.
Selain menggunakan setiap ruangan di kompleks DPRD Lombok Barat, proses produksi TV Parlemen juga dapat memanfaatkan lobi-lobi hotel yang ada di Pulau Lombok.
"Seperti TV swasta Nasional, lobi hotel bisa dimanfaatkan untuk dialog antara anggota dewan dengan pimpinan SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah)," sambungnya.
Anggota DPRD Kabupaten Lombok Barat berjumlah 45, luas wilayah 1053 Km persegi, dan jumlah penduduk lebih dari 600 ribu yang berdomisili di 10 Kecamatan.
Sedangkan Skretaris DPRD Medan diwakili Staf Humas Syafri Manurung mengatakan titip salam disampaikan Sekwan Abdul Azis karena beliau tidak bisa hadir, mendampingi 35 Wartawan Media Cetak, Media Online dan Media Elektronik yang merupakan Mitra kami dalam melaksanakan tugas sehari-hari.
“Sedangkan rombongan dipimpin Ketua Rifki Warisan danKetua Kordinator Satriadi, terima kasih kami sampaikan kepada Sekwan Lombok Barat yang sudah menerima kedatangan kami.Kami juga mengundang rombongan dari Skretariat DPRD Lombok Barat mau berkunjung ke Medan,” paparnya.
Kordinator Wartawan Unit DPRD Kota Medan Satriadi mengucapkan terima kasih kepada Sekwan Lombok Barat telah menerima kedatangan rombongan kami Wartawan Unit DPRD Medan 35 orang dari berbagai Media yang ada dalam melaksankan Study Korperatif .(fahmi)