Masyarakat Sumut Harus Cinta Baca Sumut Gelar Festival Literasi -->

Masyarakat Sumut Harus Cinta Baca Sumut Gelar Festival Literasi

Kamis, 12 Oktober 2017

Medan | Indonesia Berkibar News - Orang bijak bilang " membaca adalah jendela dunia" , dengan membaca kita akan dapat mengetahui semua yang terjadi di dunia. Kita pun akan menjadi cerdas. Bagaimana strategi untuk menarik cinta baca masyarakat. Tak satu jalan ke "roma". untuk itu sangat penting peran serta pemerintah melalui dinas Perpustakaan & Arsip.

Setelah Sumatera Utara yang dipimpin pasangan gubernur-wagubsu H.Tengku Erry Nuradi dan ibu Nurhajizah. maka "tangan dingin" keduanya dideklarasikan Sumut sebagai provinsi literasi.

Pemerintah Provinsi Sumut (Pemprovsu), melalui Dinas Perpustakaan dan Arsip Sumut akan menggelar festival literasi pada 18 Oktober 2017 di Medan

Hal ini diungkapkan Kadis Perpustakaan&Arsip Sum.Utara Ferlin Nainggolan saat menggelar konfrensi dengan insan pers di ruang pressroom yang presentatif, Kamis (12-10-2017).turut hadir Wagubsu Nurhajizah Marpaung. dan Kabiro Humas dan Keprotokolan Provsu, Ilyas Sitorus.

Kemudian Ferlin memaparkan secara rinci maksud dan tujuan festival, yang pada intinya bermuara untuk mencerdaskan masyarakat Sumut, dari berbagai usia." Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan minat baca masyarakat Sumut," ujar Ferlin penuh antusias.

Soal mencerdaskan masyarakat melalui membaca , oleh ,ibu Nurhajizah merupakan wanita pertama sebagai "orang nomordua" sebagai wakil gubernur, tak pelak mendapat sambutan ekstra positif, bak pepatah " gayung bersambut", hal ini dibuktikan akan
lebih memperhatikan Perpustakaan daerah Sumut terutama fasilitas perpustakaan keliling dengan mobil sehingga dapat menjangkau masyarakat hingga ke pelosok.

" Saya akan sampaikan kepada bapak Gubernur untuk pengadaan mobil perpustakaan keliling, sehingga anak anak di pedesaan akan menjadi cerdas," janji wagubsu mendapat aplusan yang hadir.

Lebih lanjut dikatakan Ferlin, dalam festival literasi yang nantinya akan digelar di kantor Dinas Perpustakaan dan Arsip Sumut akan dilakukan berbagai kegiatan seperti pelatihan literasi, seminar literasi, workshop dan pemecahan rekor MURI tentang membaca big book yang dilakukan 1.000 orang dari berbagai profesi.

“Big Book ini merupakan buku besar yang digunakan guru dan orangtua untuk melatih belajar membaca secara terampil, terutama untuk anak berusia dini yakni kelas 1-3 SD, ” jelas Ferlin.

Dikatakan Ferlin, tujuan kegiatan ini untuk mempromosikan budaya literasi kepada masyarakat, guru juga siswa. Meningkatkan keterampilan menulis pelajar dan pemuda serta meningkatkan kemampuan mengajar guru khususnya di tingkat SD dalam meningkatkan kemampuan membaca siswa.

Dalam kesempatan itu, Ferlin mengatakan saat ini minat membaca masyarakat ke perpustakaan juga semakin meningkat. Berdasarkan data dari tahun 2015 sebanyak 80 ribu orang, tahun 2016 sebanyak 125 ribu orang dan tahun 2017 ditargetkan mencapai 300 ribu. “Saat ini kami juga meningkatkan jam layanan dari Senin-Jumat mulai pukul 07.45 wib hingga 20.00 wib dan Sabtu-Minggu pukul 09.00 WIB hingga 15.00 WIB,” kata Ferlin sembari mengatakan saat ini koleksi judul buku di Perpustakaan Daerah Sumut sudah mencapai 180 ribu judul.

Dalam kesempatan itu turut dilaunching Paten (Program Aplikasi Teknologi) Live Press Room, di mana kegiatan konfrensi pers yang dilakukan di kantor Gubsu dapat langsung disiarkan melalui fanpage facebook : Biro Humas & Keprotokolan Setdaprovsu, dengan begitu seluruh masyarakat dapat langsung melihat dan menyaksikan berlangsungnya konfrensi pers tersebut.

Terkait dengan peluncuran Paten Live Press Room, Nurhajizah mengatakan hal ini merupakan wujud komitmen Pemprovsu untuk menciptakan pemerintahan yang good governance. “Transparansi akuntabilitas dan informasi itu pasti lebih cepat melalui media. Makanya kita harapkan aplikasi ini dapat bermanfaat terutama bagi masyarakat Sumut, dengan begitu visi dan misi Sumut yang berdaya saing dapat diwujudkan,” jelas Nurhajizah.

Kabiro Humas dan Keprotokolan Provsu, Ilyas Sitorus menambahkan, Paten Live Press Room ini baru pertama kali digelar, dan untuk kali pertama langsung dimanfaatkan oleh Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Sumut. “Program ini kita gelar untuk pencanangan berita yang dapat disiarkan secara live melalui media social, sehingga dapat dilihat langsung oleh masyarakat,” kata Ilyas.(bundo)